IDTODAY.CO – Pengacara Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Juniver Girsang, menyebut Haris Azhar meminta saham PT Freeport Indonesia.

Tudingan Haris Azhar minta saham Freeport itu dilontarkan Juniver saat menjadi salah satu narasumber di Mata Najwa yang tayang di Trans7 pada Rabu (29/9/2021).

Dalam kesempatan itu, Juniver ditanya tentang hubungan Luhut dan Haris Azhar.

“Haris Azhar pun pernah datang ke Luhut minta saham,” tutur Juniver Girsang saat itu.

Baca Juga:  Luhut-Erick Thohir Dilaporkan ke KPK soal Bisnis Tes PCR, Firli Bahuri: Kita Tindak Tegas!

Juniver pun mempersilahkan agar hal itu ditanyakan langsung kepada Haris Azhar.

“Coba dicek sama dia (Haris Azhar), Freeport. Apa ceritanya, tanya beliau, artinya apa,” sambung Juniver.

Dikonfirmasi JPNN.com (jaringan PojokSatu.id), Juniver meminta agar itu ditanyakan langsung kepada Haris Azhar.

“Kamu tanya dia (Haris Azhar) saja. Kau tanya dia soal masalah itu,” kata Juniver, Jumat (1/9/2021).

Kemudian, saat ditanya apakah tudingan itu bisa dipertanggungjawabkan, Juniver kembali meminta agar menanyakan langsung kepada Haris Azhar.

Baca Juga:  Pelabuhan jadi Berbasis Digital, Luhut: Akan Banyak Pengangguran Tenaga Kerja Bongkar Muat

“Makanya, kamu tanya dia. Gimana pernyataan Juniver itu. Tanya dia,” jawabnya.

Juniver melontarkan sindiran yang ditujukan kepada Haris Azhar karena dianggapnya asal menuding Luhut yang berujung pada pelaporan di Polda Metro Jaya.

“Kamu tanya dia nanti saya tanggapi, apa bedanya dia fitnah klien saya,” sambungnya.

Haris Azhar Minta Juniver Jangan Asal Bicara

Terpisah, Haris Azhar membantah tudingan Juniver Girsang, yang menyebutnya minta saham Freeport Indonesia.

Baca Juga:  Terungkap! Northstar sampai Perusahaan Luhut Ikut Bisnis PCR?

“Emangnya saya siapa minta saham Freeport?” kata Direktur Eksekutif Lokataru itu kepada JPNN.com (jaringan PojokSatu.id), Jumat (1/10/2021).

Haris Azhar pun meminta Juniver Girsang agar membuktikan dirinya minta saham Freeport.

Haris juga meminta agar pengacara Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi itu tidak sembarangan menuding.

“Kalau ada dokumentasi bukti saya minta saham tersebut atau yang dimaksud. Mohon disampaikan, jangan asal bicara,” tegasnya.

Sumber: pojoksatu.id

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan