Terus Disinggung Media Asing Akibat Covid-19, Menkes Didesak Mundur

Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto (Foto: Smart City Makassar)

IDTODAY.CO – Akibat sebaran virus Corona di indonesia hari demi hari kasus meninggal dunia positif Corona kian bertambah. Angka kematian akibat virus Corona begitu tinggi bahkan secara persentase mencapai 8%. Kenyataan ini, terus menyeret sosok Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto, dalam pusaran.

Dari data terakhir, Selasa 24 Maret 2020, angka kematian akibat COVID-19 di Indonesia sebanyak 55 orang dari total temuan kasus sebanyak 686 kasus.

Baca Juga:  Kapolda Metro Jaya Apresiasi Langkah Polres Jakbar Sediakan Dispenser Beras Gratis bagi Warga Terdampak Corona

Dikutip dari Viva.co.id (25/03/2020), Jika dibandingkan persentase kematian di negara Cina yang diyakini sebagai asal usul munculnya virus Corona. Di negara tirai bambu angka kematian hanya mencapai 4%.

Oleh karena itu, tingginya angka kematian pasien COVID-19 ini membuat posisi Terawan terus digoyang dan dianggap ikut bertanggung jawab. Tak hanya itu, desakan mundur kiini semakin santer terdengar.

Kasus COVID-19 di Indonesia ini semakin menyedot perhatian dunia. Beberapa media asing semakin sering menyoroti kasus Corona di Indonesia. The Telegraph hingga media kenamaan Reuters ikut menyoroti situasi Indonesia. Dan nama Terawan mau tak mau terus disinggung.

Baca Juga:  Kaget APD Impor dari China Ternyata Buatan Indonesia, Ganjar: Ini Sesuatu Produk yang Luar Biasa

Di samping karena memang menjabat sebagai menteri kesehatan, ia kerap membuat komentarnya yang kontroversial dan terkesan menyepelekan. Tentu masih segar dalam ingatan saat Terawan mengatakan Virus Corona dapat sembuh dengan sendiri hingga ucapan nyinyirnya saat melihat orang mengenakan masker beberapa waktu lalu.

“Orang yang mengenakan masker hanya orang yang sakit,” kata Terawan dalam sebuah kesempatan di hadapan para awak media. Namun beberapa hari ini dalam beberapa kesempatan Terawan justru terlihat menggunakan masker setelah virus Corona COVID-19 benar-benar mulai menyebar ke seantero negeri. Desakan mundur pun semakin kuat, tak terkecuali di dunia maya, terutama di twitter. (aksy)

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan