IDTODAY.CO – Juru Bicara Gugus Tugas COVID-19 RSUD Pamekasan dr Syaiful Hidayat mengatakan bahwa seorang jurnalis Jatim Pos asal Pamekasan, Bambang Winarno (66) meninggal dunia dengan berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) COVID-19. Hasil  rapid test Bambang reaktif. Dia pun dirawat di RSUD Pamekasan.

“Iya ada Bambang Winarno meninggal tadi malam pukul 01.00 WIB berstatus PDP kita tetapkan, karena rapidnya positif,” kata Syaiful, Kamis (11/6). Seperti dikutip dari detik.com (11/06/2020).

Baca Juga:  Pernyataan Mencla-mencle Pemerintah Berpotensi Timbulkan Distrust Dari Masyarakat

Rencananya pihak RS akan melakukan swab pada Bambang hari ini. Namun, Bambang lebih dulu meninggal dunia karena sesak nafas dan mengalami beberapa gejala COVID-19.

“Rencananya swab hari ini tapi keburu meninggal, masuknya kemarin siang di rumah sakit. Demam, batuk, sesak, terutama itu sesaknya,” imbuhnya.

Disamping itu, daya tahan tubuh Bambang sudah menurun karena usianya sudah lanjut. Bambang juga diketahui pernah mengidap hipertensi.

Baca Juga:  Update Corona di RI 28 Mei: Kasus Positif 24.538, Sembuh 6.240, Meninggal 1.496

“Meninggalnya juga dalam usia tua 66 tahun. Karena usianya di atas 60 tahun itu berisiko, kedua ada riwayat hipertensi,” lanjut Syaiful.

Syaiful juga mengatakan bahwa istri Bambang hasil rapid testnya juga reaktif dan telah ditetapkan sebagai PDP. Namun kini istri Bambang tengah melakukan isolasi di rumah sebelum diswab.

“Istrinya reaktif, kita tetapkan PDP juga cuma isolasi mandiri di rumah karena tidak ada gejala sesak,” pungkasnya.[Brz]

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan