Kualitas Buruk, Peralatan Medis Asal China Ditolak Sejumlah Negara Eropa

Anggota staf memindahkan pasokan medis untuk dikirim ke Italia di pusat logistik bandara internasional di Hangzhou, Zhejiang. (photo/REUTERS/China Daily)

IDTODAY.CO – Pemerintah Spanyol, Turki dan Belanda menolak ribuan alat uji dan masker buatan China karena dianggap kualitasnya di bawah standar.

Bahkan, Sabtu kemarin di Belanda, 600 ribu masker wajah yang terlanjur di distribusikan kepada tenaga medis di garda terdepan terpaksa ditarik kembali oleh kementerian kesehatan negara itu.

peralatan medis tersebut tiba dari Cina pada tanggal 21 Maret 2020 dan langsung dibagikan kepada para petugas medis yang bertugas menangani pasien virus Corona.

Pemerintah Belanda akan menghentikan pendistribusian dan menstop pengiriman alat medis tersebut karena dianggap tidak berfungsi dengan baik walaupun memiliki Sertifikasi kualitas.

“Sisa pengiriman barang segera dihentikan sementara dan tidak didistribusikan,” demikian dinyatakan pemerintah Belanda. “Sekarang telah diputuskan untuk tidak memakainya sama sekali.” Sebagaimana dikutip dari Detik.com (1/4/2020).

Kejadian serupa dialami Pemerintah Spanyol. Ribuan alat tes Corona yang didatangkan dari Cina tidak berfungsi dengan baik dan tidak bisa digunakan untuk ngecek keadaan seseorang terinfeksi Corona atau tidak.

Baca Juga:  Mahfud MD Jelaskan Alasan Pemerintah Pilih Sosial Distancing Ketimbang Lockdown

Jumlahnya tidak tanggung-tanggung, sekitar 60.000 alat tes tidak bisa digunakan karena tidak berfungsi sesuai harapan.

Di sisi lain lain, Kedutaan besar China di Spanyol memberikan klarifikasi terkait perusahaan Shenzhen Bioeasy Biotechnology,  selaku penyedia alat kesehatan tersebut tidak mendapatkan legalitas resmi dari kementerian kesehatan China untuk memperjualbelikan hasil produksinya. Bahkan, menurut kabar yang beredar beberapa negara Eropa sudah tidak mau dan menolak semua peralatan penangkal Corona buatan China.[dtk/br]

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan