IDTODAY.CO – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mendapat serangan buzzer pasca memberikan izin kepada Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) untuk melakukan deklarasi di Tugu Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat.

Sebelumnya kemah Anies Baswedan memberikan izin KAMI untuk melakukan deklarasi dengan syarat harus melakukan protokol kesehatan secara ketat.

Terkait hal itu, buzzer menyerang Anies Baswedan dengan tuduhan memberikan izin deklarasi kepada KAMI demi kepentingan Pilpres 2024 nanti.

Menanggapi hal tersebut, politikus Partai Demokrat, Taufik Rendusara mengatakan bahwa akun anonim tersebut memang ditugaskan kelompok tertentu untuk menyebarkan fitnah kepada orang-orang yang berusaha melakukan kritik kepada pemerintah.

“Ruang terbuka itu milik masyarakat, bukan punya pemerintah,” tegas Taufik membalas cuitan buzzer, sebagaimana dikutip dari RMOL, Selasa (18/8).

Taufik menegaskan bahwa ruang publik adalah bagian dari peradaban yang akan menimpa bangsa Indonesia dalam melahirkan sejarah.

Baca Juga:  Pengunjung Mal Dibatasi 50 Persen, Anies Siapkan Skema Scan QR Code

“Namun apa jadinya bila ruang publik menjadi ‘sulit terjangkau’ lantaran ketidakmengertian akan fungsi dan keberadaannya,” pungkasnya.[rmol/brz/nu]

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan