Partai Amanat Nasional (PAN) sampai saat ini bukan bagian dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) yang mengusung Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden. Namun, kader partai berlambang matahari putih dengan latar belakang segi empat warna biru tersebut di sejumlah daerah tampaknya menunjukkan sikap mendukung mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Misalnya DPC PAN Bekasi Utara, Kota Bekasi, Jawa Barat. Bahkan mereka memasang spanduk dengan menampilkan wajah bakal capres NasDem, Demokrat, dan PKS tersebut. Seperti terlihat terpampang di jalan K.H. Muchtar Tabrani, Kampung Nangka, Kelurahan Perwira, Kecamatan Bekasi Utara.
Persisnya, di ujung jalan K.H. Muchtar Tabrani, pertemuan dengan Jalan Raya Kaliabang. Pantauan KBA News kemarin, spanduk tersebut dipasang dipagar SPBU atau pom bensin yang terletak persis di pertigaan pertemuan dua ruas jalan tersebut.
Selain memuat foto Ketua DPC PAN Bekasi Utara Lukman Hakim (Bang Alex), juga menyertakan gambar Anies Baswedan dengan peci hitam, koko putih lengkap dengan selendang di bahunya. Memang tidak terdapat keterangan calon presiden. Hanya berisi nama disertai gelar lengkap, H. Anies Baswedan, S.E., M.P.P., Ph.D.
Di samping memuat logo PAN dan nomor urut 12 dan tagline Pasti Ada Harapan, spanduk tersebut hanya bertuliskan Mari Bersama Menjadikan Bekasi Utara dan Medan Satria Lebih Martabat.
PAN Bekasi Utara sendiri, berdasarkan pemberitaan sejumlah media, pada saat penjaringan capres memang mengusulkan Anies Baswedan, selain Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Dan pada saat Rakernas DPP PAN Agustus 2022 lalu, Anies menjadi salah satu dari sembilan nama yang direkomendasikan untuk diusung sebagai capres.
Delapan nama lainnya adalah Ketum PAN Zulkifli Hasan, Ketum Golkar Airlangga Hartarto, mantan Ketum PPP Suharso Monoarfa, Ketua DPP PDIP Puan Maharani, Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, Gubernur Jabar Ridwan Kamil, dan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa.
Saat ini PAN tergabung dalam Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bersama Golkar dan PPP. Namun PPP telah memutuskan mendukung Ganjar Pranowo, capres yang diusung PDIP.
Sementara PAN sejauh ini membuka peluang berkoalisi dengan PDIP dan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) yang terdiri Gerindra dan PKB. Namun PAN menyodorkan Erick Thohir sebagai cawapres.
Sumber: tajukpolitik
