Elektabilitas Rendah di Lembaga Survei, Anies Pertanyakan Porsi Orang Belum Menentukan Sikap
Bakal calon presiden Anies Baswedan merespons hasil survel LSI Denny JA yang menyebut elektabilitasnya bersama calon wakil presiden Muhaimin Iskandar (AMIN) masih tertinggal jauh dari pasangan lainnya.
Menurutnya, survei-survei ini akan terus menerus ada. Dia mengaku sering ditanyakan dalam waktu 2 atau 3 bulan lalu. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menilai setiap survei selalu memotret hari itu.
“Ditambah lagi, banyak sekali dalam survei itu porsi orang yang belum menentukan sikap. Tapi enggak pernah ditanyakan. Kok masih banyak ya yang belum menentukan sikap?,” ucap Anies ditemui KBA News di Kafe Pedjuang, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Jumat, 6 Oktober 2023.
Menurut Anies, mereka yang belum menentukan sikap itulah yang sangat mungkin mengarah memilih pasangan Bacapres Anies Baswedan dan Bacawapres Muhaimin Iskandar atau pasangan AMIN.
“Jadi mereka yang masih belum menentukan sikap ini, sangat mungkin mengarahkan pilihannya tidak sesuai dengan prediksi para penyelenggara survei,” ujarnya.
“Dan ini yang kita perjuangkan, ini yang menjadi fokus kita,” tambahnya.
Sebelumnya, Anies mengaku lebih percaya Wakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid yang menyebut pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar akan menang dalam satu putaran.
“Saya lebih percaya Gus Jazilul daripada penyelenggara (survei) itu,” kata Anies kepada media ditemui KBA News di Kafe Pedjuang, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Jumat, 6 Oktober 2023.
Kemudian dia pun membandingkan dengan Pilkada 2016-2017, di mana elektabilitasnya selalu menduduki peringkat ketiga di bawah dua pesaingnya saat itu, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Justru Anies yang saat itu berpasangan dengan Sandiaga Salahudin Uno ini mampu memenangkan pertarungan.
“Pengalaman Pilkada Jakarta, tidak ada satu pun dari survei yang memprediksi akan menjadi pemenang. Ternyata, survei berbeda dengan hasil Pilkada,” ujarnya.
Oleh karena itu, Anies menyampaikan tak akan terpaku pada hasil survei yang selalu diperbaharui itu. Saat ini dia fokus untuk menjangkau dan mengirimkan pesan dalam membangun perubahan, kebutuhan pokok menjadi yang prioritas.
Sumber: kbanews
