IDTODAY.CO – Wakil Presiden RI, Maruf Amin menyampaikan pendapat berbeda dengan Presiden Joko Widodo soal gelaran Pilkada 2020 di tengah pandemi Covid-19. Wapres berpendapat bahwa sebaiknya pilkada ditunda, berbanding terbalik dengan pendapat presiden Jokowi.
Hal tersebut disampaikan Maruf Amin di akun YouTube Najwa Shihab Rabu (21/10). Pernyataan mengejutkan tersebut merupakan jawaban atas pertanyaan Najwa ‘ apakah pilkada tetap digelar 2020 lantaran ada beberapa anak dan menantu pejabat yang ikut Pilkada’?.
Sebagaimana diketahui,KH Ma’ruf Amin juga memiliki putri yang ikut serta dalam Pilwalkot Tangerang Selatan, Siti Nur Azizah.
“Saya kira kalau saya lebih baik ditunda. Sebab anak saya kan bukan incumbent. Yang berkepentingan tidak ditunda itu kan incumbent,” kata Maruf Amin di Youtube Najwa Shibab sebagaimana dikutip dari RMOL (22/10).
“Sebenarnya mungkin lebih baik kalau lawannya tidak incumbent, jadi saya kira tidak ke sana (Pilkada dilanjutkan)” urai Maruf.
Lebih lanjut, Maruf kemudian memberi klarifikasi berkenaan dengan sikap putrinya yang memilih terjun ke dunia politik dan maju ke Pilkada.
Mantan ketua MUI tersebut menegaskan bahwa putrinya maju Pilkada atas kemauannya sendiri karena memang memiliki partai politik sebagai kendaraan untuk maju pada ajang lima tahunan tersebut.
“Saya tidak mendorong anak saya untuk jadi walikota. Saya juga tidak punya partai. Saya masuk jadi wapres juga bukan karena saya anggota partai,” imbuhnya.[rmol/brz/nu]