Pasien Corona Di Kalbar Sembuh Karena Banyak Faktor, Diantaranya Rajin Minum Madu Campur Teh Hangat

Ilustrasi virus corona dan gejala terinfeksi virus corona(Shutterstock)

IDTODAY.CO – Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Barat Harisson menjelaskan perkembangan terkini penyebaran covid 19 di Kalimantan barat. Pada hari minggu kemarin, hasil pemeriksaan swab, terdapat 3 kasus baru dan 19 orang sembuh dari virus corona.

Rinciannya,  kasus baru sebanyak 2 orang di Kabupaten Sintang dan 1 orang di Kabupaten Landak. Adapun pasien sembuh, masing-masing 9 orang di Kabupaten Melawi, 6 orang di Kabupaten Ketapang, 2 orang Kabupaten Sambas, 1 orang Kabupaten Kubu Raya dan 1 orang Kabupaten Landak.

Baca Juga:  Mendag Respons Isu Reshuffle: Kita Hanya Kerja, Kerja, Kerja Keras

“Penambahan kasus baru dan konfirmasi kesembuhan tersebut didapat dari hasil pemeriksaan swab di Jakarta dan laboratorium Rumah Sakit Untan Pontianak,” kata Harisson sebagaimana dikutip dari Kompas.com, Minggu (5/7/2020).

Harisson mengatakan, total kasus corona di Kalbar hingga saat ini, sebanyak 339 orang dengan jumlah pasien sembuh sebanyak 300 orang dan 4 orang meninggal dunia.

“Tingkat kesembuhan 88,4 persen atau 39 orang yang masih dirawat, baik itu diisolasi mandiri maupun di rumah sakit,” urai Harisson.

Baca Juga:  Dua Opsi Tentang Mudik Di Tengah Wabah Virus Corona

Demikian juga, Harisson mengatakan, banyak hal yang menjadi faktor kesembuhan pasien Covid-19. Akan tetapi, faktor kunci yang menjadi penyebab kesembuhan pasien covid-19 adalah asupan gizi pasien yang cukup baik.

saat ditemui di Unit Pelatihan Kesehatan (Upelkes) Kalbar, Harrison mengatakan, “Kunci kesembuhan banyak, utamanya memperhatikan gizi. Itu pesan Pak Gubernur, untuk memberikan asupan gizi yang baik,” kata Harisson, (23/6/2020).

Harisson mengklaim, pihaknya memiliki formulasi khusus dalam mencukupi asupan gizi pasien. Yaitu, buah dengan kualitas baik dan madu yang dicampur teh panas.

“Kita punya formulasi madu dicampur teh panas, tiga kali sehari madu kita sediakan, kita juga beri telur, kalau kolesterol tinggi, makan putihnya, kemudian buah pepaya,” urai Harisson.[kompas/brz/nu]

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan