Baru-baru ini nama Dewi Perssik menjadi sorotan setelah mencuat perseteruannya terkait hewan kurban dengan seorang warga setempat bernama Suharto (50) yang menjabat sebagai ketua RT.

Mantan istri Aldi Taher ini mengungkapkan bahwa hewan kurbannya untuk Idul Adha ditolak oleh sang ketua RT. Bahkan, Suharto disebut-sebut sempat melontarkan kata-kata kurang menyenangkan.

Banyak yang bertanya-tanya apa sebenernya pemicu perseteruan si pedangdut asal Jember dengan ketua RT. Kabarnya alasannya terkait dengan Ganjar Pranowo, benarkah?

Viral sebuat cuitan di media sosial Twitter yang diunggah akun @yurissa_samosir, dikabarkan alasan ketua RT menolak hewan kurban Dewi Perssik itu karena mendukung Ganjar Pranowo.

“Sahabat Ganjar, kenapa gak langsung dikirim ke temen mbak Depe yang sahabat Ganjar itu, emang Pak RT tempat penitipan, haddooh terjawab kan netizen permasalahannya. Saya mendukung Pak RT,” tulis akun @yurissa_samosir.

Baca Juga:  Undang Prabowo, Ganjar dan Anies, BEM UI: Kami Tunggu Keberanian Kalian Beradu Gagasan

Cuitan tersebut menampilkan cuplikan video dari Instagram @dewiperssik9, Dewi Perssik menceritakan kronologinya. Ia mengaku menitipkan sapi kepada ketua RT lalu mengambilnya kembali untuk disembelih di tempat temannya yang merupakan sahabat Ganjar.

“Jadi sapinya itu kan aku titip sapi karena aku kan warga di sini tidak memberikan alamat aku, aku titiplah di masjid tempat aku. Trus tiba-tiba kita ambil sapinya karena memang disembelih di tempatnya teman aku gitu, di situ di sahabat Ganjar,” tutur Dewi Perssik.

Pedangdut asal Jember ini mengungkapkan bahwa ketika dirinya meminta list warga kepada seorang ustaz justru dimarahi.

“Jadi memang untuk dibagi-bagikan kepada warga setempat di sini, di Lebak Bulus. Aku minta listnya sama Pak Ustaz, kemudian Pak RT aku pada dimarahin. Security aku pada dimarahin katanya ‘kita tidak butuh daging’, kok gitu ya,” ungkap Dewi Perssik.

Baca Juga:  Jokowi Kunker ke Batu Bulan Gianyar, Bendera PDIP dan Baliho Ganjar-Mahfud Dicopot

Ia juga mengatakan bahwa hewan kurbannya diminta untuk disembelih di tempat teman-temannya, sahabat Ganjar.

“Karena kan ketika disembelih itu ada bayarannya Rp700 ribu sampai Rp1 juta. Nah teman-teman aku ini bilang ‘daripada menyusahkan warga Lebak Bulus mending bawa ke tempat kita. Nanti kita list orang yang gak mampu berapa orang nanti kita bagi ke mereka’,” tutur Dewi Perssik.

“Warga sini tidak kekurangan daging sapi’ ngomong kayak gitu Pak RTnya guys. ‘Ambil aja daging sapinya, kita tidak butuh’ gitu guys,” lanjutnya.

Kemudian, Dewi Perssik menjelaskan alasan yang membuatnya murka kepad Pak RT, salah satunya adalah sembako.

“Justru kemarin ada warga di Lebak Bulus, saya kan setiap tahun selain kurban ada kayak sembako bilang gini ‘kok pada gak nyampe sembakonya’ loh kok bisa Pak Ustaz. Ada beberapa yang gak nyampe sembakonya katanya, makanya aku tidak percayakan lagi ke Pak RT. Aku percayakan ke Pak Ustaz ceritanya,” pungkas sang mantan istri Saipul Jamil.

Baca Juga:  Gak Bahaya Tah? Acara Pertemuan Ganjar dengan Kades di Surabaya Catut Logo Pemprov Jatim

Unggahan ini pun menuai berbagai komentar dari netizen.

“Pertama informasinya mau kurban ditolak, sudah terbantahkan karena sapi sudah diterima. Kemudian sapi malah mau diambil lagi karena mau dipotong sendiri dan dibagikan lewat sobat Ganjar. 100jt salah denger, terbantahkan… intinya sih nitip parkir sapi doang,” kata netizen.

“Sahabat Ganjar ada gak sih yang normal normal gitu orangnya?” komentar netizen.

“Kasih aja ke shbt ganjar gak usah merepotkan orang, lagian mau nitip dimana mana koordinasi dulu ijin boleh atau kagak,” timpal netizen lain.

Sumber: tvonenews

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan