IDTODAY.CO – Analis politik Universitas Islam Indonesia (UII), Geradi Yudhistira sangat berharap pihak kepolisian bisa menindaklanjuti secara profesional pelaporan atas tuduhan pelecehan terhadap santri dan pondok pesantren yang dilakukan oleh Denny Siregar.

Namun demikian, Geradi mengaku pesimis pihak kepolisian bisa memproses pelaporan tersebut secara profesional dikarenakan sudah berulang kali Denny Siregar terbebas dari hukuman terkait kicauannya yang menyinggung kelompok tertentu.

Baca Juga:  Denny Siregar Ancam Laporkan Balik Dengan Ancaman 15 Tahun: Nah Lho Pilih Deh tu, Mau Dilaporin Balik Gak?

“Jadi saya pikir, saya sudah tidak terlalu sudah skeptis terhadap hal itu, dan saya merasa bahwa gak ada yang bisa diharapkan lah,” ucap Geradi, sebagaimana dikutip dari Pojoksatu.id (5/7).

Akan tetapi, dia tetap berharap dugaannya keliru dan pihak kepolisian bisa mempidanakan Denny Siregar. Terkait kasus serupa, dia mencontohkan Ahmad Dhani vokalis dewa 19 yang telah merasakan dinginnya di balik jeruji.

Baca Juga:  Iwan Sumule: Dapat Hak Imunitas, Semakin Yakin Denny Siregar BuzzeRp Pemerintah

“Ahmad Dhani dulu, hanya mengetwit satu kalimat, yang menurut saya itu karet, tapi akhirnya kena penjara berapa tahun. Tapi Denny ini tuh nggak pernah dipenjara. Jadi kalau Dhani dipenjarakan, Denny juga harus dipenjarakan, jadi jangan tebang pilih,” urai Geradi.

Geradi menegaskan, masyarakat akan menuding Denny Siregar ngasih menguntungkan bagi para penguasa apabila kali ini dia juga terbebas dari jeratan hukum.

Baca Juga:  Jaga Elektabilitas Demokrat, Denny Siregar Sarankan AHY Pecat Penjilat dan Rekrut Ferdinand Hutahaean

“Tapi kalau sudah dianggap tidak menguntungkan dan terlalu jadi beban secara politik, ya mungkin saja Denny akan dipidanakan,” tandas Geradi.[pojoksatu/brz/nu]

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan