Purnawirawan Ini Wajibkan Anggota Gerilya Politik untuk Pemenangan Anies Baswedan

Purnawirawan yang kini menjadi Ketua DPW AP24 DIY Rusman (KBANews)

Rusman, seorang purnawirawan TNI AD siap mendukung dan memenangkan Anies Baswedan. Pria yang kini mendapat amanat sebagai Ketua Relawan Anies Pemimpin 2024 (AP24) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mewajibkan anggotan di simpul relawan yang dipimpinnya melakukan gerilya politik untuk pemenangan bakal calon presiden Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) pada Pilpres 2024.

Rusman yang sejak Agustus 2022 pensiun sebagai tentara, ingin mendedikasikan untuk bangsa. Caranya menjadi relawan Anies Baswedan. Baginya, cucu Pahlawan Nasional AR Baswedan ini bisa membawa Indonesia lebih baik, bisa menghadirkan keadilan sosial bagi semuanya, termasuk kelompok minoritas.

Menurut dia, menjadi relawan bisa bergerak secara lentur dan kemana-mana dalam mengajak masyarakat untuk mendukung Anies Baswedan pada Pilpres 2024. “Untuk menggalang dukungan kami melakukan gerilya politik. Kami menginstruksikan anggota relawan AP24 DIY wajib melakukan gerilya politik,” katanya kepada KBA News di Yogyakarta, Minggu, 21 Mei 2023.

Purnawirawan berpangkat pembantu letnan satu atau Peltu ini mengatakan, gerilya politik ini terbukti efektif dalam mengenalkan Anies Baswedan di masyarakat. “Mengapa gerilya politik? kan banyak simpul relawan Pak Anies bermunculan di mana-mana, supaya lebih efektif dan tidak berbenturan dengan program simpul lain, kami ambil langkah gerilya politik,” jelasnya.

Sasarannya memang masyarakat yang belum kenal Anies Baswedan maupun massa yang belum menentukan pilihan atau swing vooter. Kadang bergerilya politik ke ormas, komunitas olah raga, masyarakat kota, pinggiran kota, pasar, terminal, angkringan, gojek online, tukang becak, buruh, petani, nelayan, tokoh agama, tokoh masyarakat, tempat kuliner, karang taruna, masyarakat pegunungan dan lainnya.

Baca Juga:  Bikin Nangis! Isi Surat Anies Baswedan Untuk Tenaga Medis Covid-19 Yang Menyentuh

Prinsip dalam gerilya politik ini menjangkau semuanya. Menyampaikan rekam jejak Anies Baswedan dengan tujuan agar rakyat memahami yang sebenarnya tentang beliau termasuk prestasi baik dalam dan luar negeri. “Agar masyarakat paham tentang Mas Anies. Ini lho capres yang punya rekam jejak, punya gagasan yang visioner tentang keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” papar Rusman.

Menurut dia, gerilya politik ini lebih banyak door to door, wawancara langsung atau face to face dan mempengaruhi masyarakat. “Kadang-kadang kami membawa tablod KBA News, itu sangat membantu untuk gerilya politik,” tegasnya.

Secara singkat dia menjelaskan prinsip-prinsip bergerilya. “Di saat lawan lemah, kita gencarkan untuk mengenalkan Anies Baswedan. Di saat lawan kuat, kita harus bekerja menggunakan naluri,” ungkapnya.

Rusman mengungkapkan, dalam gerilya politik ini, hal penting yang harus dijalani dengan mengawali dengan sikap relawan yakni santun, piawai dalam menyampaiakan ke masyarakat, ulet dan sabar menghadapi ujian. “seperti pesan Mas Anies, jangan menjelekkan siapa pun,” ungkapnya.

Sumber: kbanews

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan