Selain Anis Khoirunnisa, Anak Panji Gumilang Imam Prawoto Juga Dukung Israel

Panji Gumilang (kanan) dan putrinya Anis Khairunnisa Foto: viva.co.id

Nama Panji Gumilang sang Pimpinan Ponpes Al-Zaytun yang berlokasi di Indramayu, Jawa Barat itu kian semakin mencekam dan kontroversial. Karena ajarannya yang dinilai berbeda dari ummat islam umumnya. Nama anak-anaknya pun turut menjadi sorotan publik.

Selain Ani Khairunnisa, anak Panji Gumilang lainnya yang bernama Imam Prawoto juga sempat membuat warganet geram karena ulahnya yang secara diam-diam mengajak Aktivis Pro Israel dan Yahudi untuk berkolaborasi.

Hal ini bermula dari pengakuan Monique Rijkers. Sebab, Aktivis Pro Israel dan Yahudi ini mengaku sempat didatangi oleh anak Panji Gumilang yang bernama Imam Prawoto. Melansir dari kanal YouTube tvOnenews yang diunggah pada tanggal 5 Juli 2023, Monique Rijkers mengatakan bahwa pada 2016 silam dia sempat mau mengadakan sebuah acara bersama dengan para anggota Aktivis Pro Israel dan Yahudi yang lain.

“Saya didatangi seorang pria yang mengaku sebagai anaknya (Panji Gumilang). Namanya pak Imam Prawoto,” jelas Monique Rijkers.

Sebelum acara tersebut dilaksanakan, kata Monique Rijkers, Imam Prawoto sempat menawarkan diri supaya ikut andil dalam acara yang bertajuk festival film toleransi tersebut.

“Waktu itu saya mau bikin festival film toleransi. Pak Imam ini datang menawarkan diri untuk terlibat dalam acara saya,” timpal Monique Rijkers.

Baca Juga:  MUI Tegaskan Dukung Israel Hukumnya Haram

Aktivis Pro Israel dan Yahudi itu mengatakan bahwa tawaran dari Imam Prawoto itu adalah mengkolaborasikan acara festival film toleransi dengan nyanyian khas orang Yahudi berjudul ‘Hevenu Shalom Aleichem’.

Bukan hanya itu saja, Imam Prawoto juga menawarkan kepada Monique untuk mengirimkan beberapa santri Al Zaytun supaya membawakan lagu Hevenu Shalom Aleichem ketika pembukaan festival film toleransi tersebut. Parahnya lagi, Imam Prawoto juga bersedia untuk mengutus para santri Ponpes Al Zaytun untuk menari dengan iringan lagu Yahudi yang berjudul Havana Gila.

“Nantinya mereka yang menyanyikan lagu Havenu Shalom Aleichem. Kemudian, santri-santri menari diiringi lagu berjudul Havana Gila,” jelas Monique Rijkers.

Sontak saja, warganet yang melihat unggahan itu langsung menuangkan beragam komentar. Banyak dari mereka yang mengecam tindakan Imam Prawoto selaku anak dari Panji Gumilang.

“Toleransi itu sebatas apa, positif dari sudut pandang apa? Duh kebablasan,” tulis warganet.

“Itu bukan toleransi tapi tololransi,” ungkap yang lain. “Aneh cok penjajah kok didukung,” tukas warganet.

Sumber: viva.co.id

Tulis Komentar Anda di Sini

Iklan