Pemilu 2024 masih diwarnai femonena split suara, pembelahan pilihan antara partai politik dengan pilihan konstituennya. Dalam survei Lembaga Indo Riset tentang dukungan pemilih partai politik untuk tiga capres: Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.
Dalam simulasi ini, dari 16 partai politik, tujuh di antaranya didominasi pendukung Anies, disusul oleh Prabowo, dan Ganjar Pranowo. “Pilihan pemilih partai mulai solid, meskipun beberapa partai mengalami split ke kandidat lain yang tidak diusung secara resmi orang partai,” kata Direktur Indo Riset, Roki Arbi, dalam paparannya, Senin (25/9).
Ia memberikan contoh, Partai Gelora dan PAN yang meski bergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan mengusung Prabowo, mayoritas kadernya justru dominan mendukung Anies. Anies mendapatkan dukungan dari 80% kader Gelora dan 43,8% dari kader PAN.
Sementara itu PPP, yang selama ini mengusung Ganjar Pranowo, suaranya terbelah antara Anies dan Ganjar dengan suara yang sama besar, yaitu 35,5%. Sedangkan PSI, meski belum secara resmi belum mendeklarasikan dukungannya, namun mayoritas kadernya mendukung Ganjar dan Prabowo.
Anies mendapat dukungan dari mayoritas kader PKB, NasDem, Gelora, PKS, PAN, PPP, dan Partai Ummat.
Prabowo mendapat dukungan dari mayoritas kader Gerindra, Golkar, Partai Buruh, Partai Demokrat, PSI, dan Partai Ummat.
Ganjar mendapat dukungan dari mayoritas kader PDIP, Hanura, PSI, Perindo, dan PPP.
Survei ini digelar pada 11-18 September 2023 dengan metode multi stage random sampling.
Jumlah responden yang berpartisipasi ada 1.200 orang yang tersebar di 34 provinsi dengan skema primary sampling unit berada di desa dan kelurahan.
Survei ini memiliki margin of error ±2,8% dan tingkat kepercayaan 95%. (bwo)
Sumber: tvonenews
